Rahasia Kepala Sekolah Sebagai Leader

 

RAHASIA KEPALA SEKOLAH SEBAGAI LEADER

 

A.   Rahasia Kinerja Guru

Kinerja atau “performance” diartikan sebagai prestasi kerja. Kinerja merupakan hasil atau keluaran dari suatu proses. Ada beberapa model kinerja. Model Kinerja yang digunakan  yaitu Model Vroomian. Menurut Vroom (Mulyasa, 2005: 136) kinerja seseorang dipengaruhi oleh kemampuan yang dimiliki dan motivasi. Model Kinerja Vroomian perumusannya: ability X motivation.

 B.   Performance = Ability X Motivation

Kinerja atau “performance” diartikan sebagai prestasi kerja. Kinerja merupakan hasil atau keluaran dari suatu proses perkawinan ability dengan motivation.

 

C.   Pengertian Ablitiy dan Contohnya

Kemampuan merupakan parafrase kalimat yang berasal dari bahasa Inggris ability atau bisa juga dalam ilmu sosial dikenal dengan capability yang intinya bermakna kapasitas yang dimiliki oleh seseorang untuk melakukan tindakan sesuai dengan tingkat pengetahuan, penalaran, dan maknisme lainnya yang berkaiatan dengan kehidupan masyarakat.

Definisi kemampuan adalah kapasitas serta kapabilitas yang dimiliki oleh setiap orang secara individu untuk menjalakan tugas dalam pekerjaan yang telah menjadi tangung jawabanya. Baik dalam organisasi, kehidupan bermasyarakat, ataupun di dalam fungsi keluarga (Stepen P. Robbins, 2003).

Kemampuan (ability) berarti kapasitas seorang individu untuk melakukan beragam tugas dalam suatu pekerjaan.

Dari segi skill dan ability, dua hal ini memang terlihat sama tetapi berbeda. Skill adalah keahlian sedangkan ability adalah kemampuan.

Kemampuan (ability) berarti kapasitas seseorang untuk melakukan beragam tugas dalam suatu pekerjaan. keterampilan (skill) adalah kemampuan seseorang dalam mengoperasikan pekerjaan secara lebih mudah dan tepat. Berdasarkan pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa kemampuan itu cenderung dimiliki oleh setiap individu. Sedangkan keterampilan tidak, karena dibutuhkan latihan dan pengalaman.

Misalnya, kemampuan menulis. Berarti hanya sekadar bisa dalam menulis seperti orang pada umumnya. Lain lagi kalau keterampilan menulis. Berarti lebih dari sekadar bisa menulis. boleh jadi ia bisa menulis dengan sangat cepat dan tanpa melihat buku atau tulisannya namun hasilnya tetap rapih.

Selain itu, kemampuan (ability) dapat bersifat kognitif atau berupa pengetahuan. Sedangkan keterampilan (skill) lebih bersifat psikomotorik, dengan kata lain harus praktik.

Menurut Chaplin (1997, p. 34), “ability (kemampuan, kecakapan, ketangkasan, bakat, kesanggupan) merupakan tenaga (daya kekuatan) untuk melakukan suatu perbuatan”. “Kemampuan bisa merupakan kesanggupan bawaan sejak lahir, atau merupakan hasil latihan atau praktek”. (Robbins, 2000, p. 46)

Dari pengertian-pengertian tersebut, dapat disimpulkan bahwa kemampuan (abilty) adalah kecakapan atau potensi menguasai suatu keahlian yang merupakan bawaan sejak lahir atau merupakan hasil latihan atau praktik dan digunakan untuk mengerjakan sesuatu yang diwujudkan melalui tindakannya.

Lebih lanjut Robbins (2000, p. 46-48) menyatakan bahwa kemampuan terdiri dari dua faktor, yaitu: 1. Kemampuan intelektual (Intelectual ability) Merupakan kemampuan melakukan aktivitas secara mental. 2. Kemampuan fisik (Physical ability) Merupakan kemampuan melakukan aktivitas berdasarkan stamina kekuatan dan karakteristik fisik.

Menurut Keith Davis dalam Mangkunegara (2000, p. 67), “secara psikologis, kemampuan (ability) terdiri dari kemampuan potensi (IQ) dan kemampuan reality (knowledge + skill), artinya karyawan yang memiliki IQ di atas rata-rata dengan pendidikan yang memadai untuk jabatannya dan terampil dalam mengerjakan pekerjaan sehari-hari, maka akan lebih mudah mencapai kinerja maksimal”.

  

D.   Pengertian Motivation dan Contonya

Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), makna motivasi adalah hasrat atau dorongan yang timbul pada diri seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu.

Sementara itu, dalam psikologi, pengertian motivasi adalah usaha yang dapat menyebabkan seseorang atau kelompok orang tertentu tergerak melakukan sesuatu karena ingin mencapai tujuan yang dikehendakinya atau mendapat kepuasan dengan perbuatannya.

Contoh motivasi:

1.       Penghargaan dalam bentuk pujian dari guru kepada murid berprestasi. 

2.       Perilaku seorang ayah yang bijaksana serta penuh kasih sayang terhadap istri dan anaknya akan memberikan motivasi terhadap keluarganya untuk berperilaku dan berbuat baik seperti ayahnya

 

E.   Dimana Tempat PTK di Sekolah Anda?

Ada beberapa karakteristik sumber daya manusia  yang mempengaruhi mutu pendidikan di sekolah:

1.       Kemampuan tinggi + motivasi tinggi

2.       Kemampuan  rendah + motivasi tinggi

3.       Kemampuan tinggi + motivasi rendah

4.       Kemampuan rendah + motivasi rendah

      Rahasia keberhasilan leader dalam mengelola mitra kerjanya yaitu ketepatan dalam memberi tugas mendelegasikan pekerjaan dengan tepat.



 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tanya Jawab Dunia Pendidikan

Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) untuk Kepsek dan Pengawas Sekolah

6 Aspek Perkembangan Anak Usia Dini